#lifestyle

[LIFESTYLE] Sttt, Istri Jangan Suka Ngeluh di Media Sosial

Tuesday, April 25, 2017


Hola!

Karna kesibukan didunia nyata *tsaaahh*  ngurusin online store makeup dan dapat job makeup terus.
Finally terbengkalai juga ini blog *LOL*
Kali ini mau ngebahas yang sedikit mengelitik dan nyebelin. Ini tentang istri yang doyan mengeluh.
Banyak kegiatan bukan berarti saya nggak lupa kepoin Facebook dan sosmed lainnya dong. Namanya juga manusia abad 21, nggak mau ketinggalan “Berita”
Belakangan ini entah hanya di timeline saya tau di timeline kalian juga

ssshhhh.. ini post bukan cuman untuk yanhg sudah berumah tangga, tapi untuk kita semua :)

Kebanyakan nih di lingkungan saya buibuk muda yang harusnya kece, strong dan jadi panutan buat para jomblo yang belum nikah, malah buat status ngeluhin suaminya nggak romantis, nggak perhatian lah, kekurangan uang apa lagi. Pokoknya dari gaya bicaranya kaya mau cerai. Si suami baca loh sis, bisa jadi keluarganya juga ikutan baca.



Parahnya lagi malah ada yang saling balas balasan status contohnya begini
*Drum rollllsss*
and
ACTION
 
Si istri : “kamu tuh sudah nggak perduli, nggak perhatian! Untuk apa kamu kerja bla bla bla….”
Si suami : “maafkan aku yang tak sempurna, maaf kalau aku ternyata begini begini. Semoga kau paham bla bla bla….”

Really? Ini sinetron apa sih? Pasti tontonannya film film yang …..*SENSOR* Wkwkwk



Bukannya KOMUNIKASI itu penting ya? Harusnya pasangan langsung bicara tanpa buat status, iya nggak? Masalah rumah tangga nggak usah di umbar - umbar ke sosial media, karna percaya deh yang baca bukannya iba tapi malah ngegosipin kamu . Termasuk saya yang ikut bahas kamu :p
Namanya juga manusia ya hahaha
“Nih temen gue si P ini mau nikah tapi sering dikecewain” sambil buka akun kalian tunjukkin ke temen temen. Ini kenyataan yang saya lakukan :’)
Ini bukan terjadi di saya aja. Tapi setelah bahas ini jadi banyak temen yang ikut nyeletuk “Eh iya si Y juga suaminya ga perduli sampai dia sama anaknya seolah olah tesiksa”, “R juga begitu loh, sindir suaminya nggak mau beliin di handphone”

Saya belum menikah. Saya belum ngerasain gimana dicuekin sama suami :’)
Semua pasangan punya masalah sendiri. Pacaran aja bisa berantem hebat apa lagi yang sudah serumah toh?

Bukannya kalau makin ngeluh ke sosial media, pasangan bisa makin jenuh terus yang tadinya nggak ada niatan selingkuh.Bisa jadi selingkuh karna ‘’mungkin’’ gerah sama si istri yang ngomong nggak mau tapi bisa buat status :)
Selalu menyalahkan si pasangan tetapi kita nggak mau ngaca terlebih dahulu.
Harusnya mengupgrade diri tapi malah merendah rendahkan diri di publik,

Ingat! Mereka nggak iba, girls! Air nggak mungkin keruh kalau nggak ada sebabnya.
Padahal kita sebenernya nggak tau, bisa aja suami lagi kerja keras atau punya problem tapi lagi - lagi dia diem supaya kamu nggak kepikiran.

Nenek saya pernah bilang “ kalau ada masalah rumah tangga coba masuk kamar, kunci dan bunuh bunuh-an deh disitu”

Just kidding!

“Kalau ada masalah rumah tangga, coba masuk kamar dan kunci. Bicarain berdua tanpa si anak tau” Tadaaaaa my granny hidupnya paling adem ayem dan bahagia hingga maut memisahkan loh.

Coba baca deh tulisan mbak Ella dari kompasiana
Atau mbak Prima Aibmu, aibku, aib kita

Keren!



Kalau ada masalah dan sama sama nggak punya solusi, coba datanglah ke orang tua. Jika orang tua tidak bisa membantu coba datang ke konsultan yang menangani cinta, psikolog atau semacamnya.
Dan buat para jomblowan jomblowati coba baca ini :D
https://9trendingtopic.blogspot.com/2015/09/jangan-mau-dilamar-calon-yang-suka.html
Kesimpulan yang bisa saya tarik selama ini:
- Bicaralah berdua langsung bertatap muka, keluarkan semua uneg uneg yang kalian miliki. Masalah cukup ‘’aku dan kau’’ yang tau tanpa orang lain perlu mengetahuinya.
- Jangan menutupi sesuatu kepada pasangan. Masalah ekonomi, masalah dikantor yuk coba obrolin.
- Diskusi sama orang tua atau yang sudah lebih dahulu menikah. Gimana caranya menyelesaikan masalah versi mereka.
- Banyakin piknik selagi bisa! Nggak perlu melulu ke Jepang, ke kota tetangga juga bisa. Biar isi timeline penuh kebahgiaan bukan sindiranmu :(





Please correct if I’m wrong ya! :D

#lifestyle

Hilangkan Budaya Bertanya ''Kapan Nikah? Kapan Punya Anak?''

Sunday, February 19, 2017



Hai! Apa kabar?
Semoga semua baik baik aja ya

Kali ini aku mau ngebahas tentang topik bertanya yang udah mendarah daging di sekitar kita.
Yup! ‘’Kapan nikah? Kapan punya anak? Kapan punya anak kedua? Kapan punya cucu? Kapan punya buyut dan lain lainnya”
Mungkin buat beberapa orang pro dan kontra dengan tulisan , but nevermind I still keep posting it :D

Di negara kawasan Asia termasuk 10 negara terbesar populasi penduduknya loh Klik disini
Indonesia termasuk salah satunya. Mungkin buat yang udah lulus SMA pasti banyak nerima undangan pernikahan setelah lulus. Apalagi saat lulus kuliah ya :D
Di sini kita udah diajarin untuk ‘’Mumpung muda cepetan nikah’’ jadi saat kamu kamu masih betah single atau bahasa ngenesnya ‘’Jomblo’’ pasti didesak dengan pertanyaan yang makin bikin gerah.
Pas lebaran, natal, imlek apapun perayaannya bahkan ultah temen atau arisan beberapa temen atau kita sendiri dibrondong dengan pertanyaan


1. Stop bertanya kapan nikah.. kasihan yang belum siap  
‘’Eh, kapan nikah?’’ ‘’Si xxx kapan punya adek? Kasian loh main sendirian’’
Pertanyaan yang menurut saya basi tapi kok dibahas mulu sih? Lol
Gini.. kita manusia pasti mau mempunyai pasangan hidup. Itu pasti :p
Pasti akan beranak pinak (tidak semua manusia tapi pasti pengen kan punya keturunan)

Kapan?
Tunggu siap

Siap apanya? Kan udah 20an, 30an, 40an?
Mau sampai kapan?
Tunggu siap lahir batin, jiwa dan raga.


Mau tunggu sampai mapan? Kapan?
Jiahh.. ditanya lagi kapan mapannya. Soal pernikahan itu tergantung individualnya mau merayakan besar besaran kayak Rachel Vennya atau sederhana cuman ngundang yang terdekat.
Yang penting happy dan momentnya susah untuk dilupakan. Bener nggak? *maksa*
Tunggu udah 100% dan pasangan juga siap pasti cuss dengan segera nggak usah dikomando-in :D
Tunggu selesai kuliah karna takut menganggu pendidikannya.


Pada umumnya semua pasti mau nikah. Saat orang yang tepat sudah bertemu dan kesiapan lainnya sudah 100% mendukung.
Umur bukan tolak ukur deadline menikah dan suksesnya pernikahan tersebut loh
Banyak... banyak banget temen disekitar saya umur 18an udah menikah, sayangnya umur 22 udah menyandang gelar janda atau duda :(
Have fun, tetep berasa pacaran terus walau nikah mungkin bisa meminimalisirkan perceraian?
I dunno

2. Berhenti Kepoin ‘’Kapan punya anak’’

Diantara poin pertama paling memilukan yang ini.
Kok gitu? Iya, coba deh saat kamu jadi *maaf* pasangan suami istri yang sudah berjuang mendapatkan anak bertahun tahun tapi saat ini belum juga diberi ijin oleh yang kuasa.
Aku punya 4 temen yang kebetulan udah nikah lebih dari 5 tahun dan belum dikaruniai buah hati.
Sampai saat ini saya mah Nggak pernah bertanya kapan rencana punya anak?
Nggak pernah tanya kok belum isi sih?

Mungkin mereka udah berusaha? Sudah program tapi memang belum saatnya? Atau masih sibuk honey year (tiap tahun strolling negara lain) atau memang nggak pengen dulu punya keturunan?
Saat kamu bertanya seperti itu malah bikin mereka diam diam sakit hati dan makin terpuruk, parahnya malah nikin mereka bete lalu males deket deket sama kamu. *pukpuk*

Coba dukung deh, misalnya kasih tau ada program IVF dan lainnya
Saat liat di Instagram ada yang komen di salah satu post temennya “Kapan nih si xxx punya temen main?”

Intinya saat kita bertanya, pasti dia pernah berfikir kapan ya nikah, tepat nggak ya ini, kapan mau ada keturunan dan lain lain.
So? Stop tanya hal seperti ini :D
Karna pasti buat mereka makin bete, kzl, bawaannya pengen tanya balik "memang om tante mau sumbang rumah untuk kami?'' nah loh!

Apapun alasan mereka belajar untuk menghargainya



Singkat ya post kali ini? wkwkwk
Semoga temen temen yang belum dapet pacar, segera dapat
Yang belum nikah dan kebelet nikah, semoga cepet dapat yang sama sama mau cepet nikah.
Yang belum ada baby semoga segala cara yang kalian lakukan cepet membuahkan hasil.


All pictures from: Google
Cheeerrrrrssss
Xoxo


Popular Posts